Minggu, 23 Desember 2007

UNJUK GIGI

Selasa, 18 Desember 2007


11-24 desember 2007 Perhelatan terbesar seni rupa di jawa timur di gelar. tidak kurang dari 34 perupa ambil bagian pada kesempatan ini ,termasuk juga saya. Binnale Jawa Timur 2007 mengambil tema ALIENASI dalam kontek sosial. sebuah tema yang pas dengan kondisi setiap manusia di republik ini. alienasi/keterasingan dari apapun (ekonomi, politik, budaya, HAM, dst) sebuah problem di tiap pribadi yang kompleks dengan sebab dan akibat yang tak kalah kompleks.

moment pameran ini membuatku berfikir dan bersemagat sekali untuk melahirkan karya2 baru, di otak ini rasanya haus wacana2 kreatif yang memberikan pencerahan. mencari ide2 segar yang mampu divisualkan menjadi karya yang keren. keinginan berpameran memang mengebu2,beberapa konsep karya sudah ada dan siap di eksekusi tinggal cari bahan dan merinci biaya untuk pameran. tapi pameran ini bukan karya 2 dimensional tapi 3 dimensi dengan karya instalasi, ya mungkin di 2008 nanti bisa terselenggara semoga .....doakan yaa.

SCOOTER IMPIAN

Senin, 10 Desember 2007


beberapa hari ini sedikit stress liat teman2 pada perbaiki vespa . gue ingat beberapa tahun lalu waktu gue bener2 tergila2 dengan yang namanya vespa , pertama punya waktu itu px tahun 89 bodong ngak ada BPKBnya terus stnk mati satu tahun.vespa ini sungguh merepotkan gue banget udah tiga kali berturut2 berurusan dengan polisi dan parahnya lagi kasusnya bukan kasus penilangan biasa dan sempat ngandang di polres mojokerto sehari.

Ngaklama tak tuker sama sprint 72 bodynya masih oke dan kokoh tapi mesinnya agak hancur beberapa bulan tak pakai ngak ada masalah, pas lebaran tahun 2006 tuh mesin hancur berantakan padahal lebaran tinggal 3 hari, akhirnya gue harus beli mesin baru. waktu itu dapatnya ekscusif tahun 90 lumayan bagus dan oke untuk ukuran vespa gue yang udah gue custom agak klasik gue pakai sih ;lancar walau beberapa kali harus rawat jalan dari bengkel ke bengkel. akhirnya pas februari 2007 gue bingung mau taroh mana nih vespa soalnya mertua suruh ganti motor n harus beli baru, padahal gue cinta berat sama tuh vespa. ngak ada jalan lain satu2nya jalan harus dijual tapi kemana?

sempat beberapa hari menginap dirumah mertua, gue udah pakai sepada baru waktu itu shogun keluaran 2002 body dan mesin masih oke,cicilan ringan uang muka hutang mertua jadi pakai aja mumpung ada, yang jelas lebih irit dan ngak ngerepotin kayak vespa,
akhirnya vespaku terjual ,dibeli oleh teman sendiri dan diangsur tiap bulan (sampai hari ini belum lunas) beberapa teman dulu yang benci banget sama vespa akhirnya tergila2 sampai semua pada beli gue jadi iri banget sama mereka apalagi sekarang mereka udah bikin klub sendiri, namanya keren abis SCOOTER GARIS KERAS jadi ngilerr liat teman2 hari ini. tapi tak mengapa sepeda boleh shogun atau apapun tapi jiwa ini ngak pernah berpaling kelain vespa ......(suatusaat pasti akan aku dapatkan kembali vespa untuk mengisi hari2ku)

BIENNALE SURABAYA 2007

Senin, 03 Desember 2007



judul karya cloning media neon box 1x2m
konsep karya

CloningTibalah pada sebuah masa ketika manusia semakin bingung merumuskan dirinya sendiri. Sejak ketika manusia mulai berpikir dan berevolusi dengan kondisi disekitarnya, mereka mulai berkompetisi menciptakan berbagai alat dan cara untuk mempermudah semua aktivitasnya. Semua kegiatan produksi manusia selalu berorientasi pada segala kemudahan sementara mereka secara tidak sadar telah mengebiri hak - hak atas organ tubuh mereka, melupakan fungsi tangan,kaki,mulut, hidung dan organ - organ lainya berganti benda benda - elektronik.
Sejak mulai bangun tidur sampai akan tidur lagi, pernahkan kita berpikir atau menghitung berapa kali kita menggunakan Komputer, Handphone,Televisi, Mobil, Motor atau berbagai alat elektronik lain yang senantisa kita elu- elukan. Kita menganggap alat -alat itu menjadi bagian dari tubuh kita yang paling penting diantara yang lain. Organ - organ baru yang senantiasa siap di setiap waktu, selalu on time dan siap pakai. Sementara tanpa kita sadari tubuh kita seperti tempat sampah yang selalu siap menampung sampah dengan berbagai merek, kita menjadi penikmat, pemakai dan pemuja merek. Kita menjadi boneka yang di ninabobokan dengan berbagai peralatan. Kita dengan mudah mengerjakan segala pekerjaan hanya dengan satu jari, kita tinggal pencet tombol - tombol, semua beres, kita tak perlu cari pembantu untuk cuci pakaian, Semua tinggal pencet. Tak ada jatah untuk penjaga pintu rumah semua menjadi logam dan plastik. Kemudian pernahkah kita bertanya kepada diri kita, dimana Eksistensi kemanusian kita kalau segala pekerjaan dapat dikerjakan dengan mesin?
CLONING sebuah program penciptaan baru, bukan sekedar alat tetapi mahkluk hidup. Kita bayangkan bahwa beberapa tahun kedepan kita tidak perlu repot - repot pergi ke kantor urusan agama untuk menikah dan memiliki keturunan. Kita tinggal desain seperti apa manusia yang akan kita ciptakan, Kita bisa atur bagaimana manusia ini berkembang, sesuai dengan sifat, Karakter, Perilaku yang kita inginkan. Kita buat manusia pegawai negeri, manusia pegawai bank, manusia pegawai swasta, tentara, satpam, atau diri kita sendiri. Kita tinggal kasih nama, perlu di ingat bahwa yang kita ciptakan ini bukan robot, tapi manusia seperti anda.
Bayangkan betapa kita akan sangat merindukan kata -kata Ibu karena bagi mereka ibu adalah mesin kapitalisme. Dan mereka tidak jauh berbeda dengan Komputer, Handphone,Televisi, Mobil, dan lainya. Pertanyaanya adalah dimana kita saat